Lalu saat ini aku berjalan mendekati mu.
Semua butuh perngorbanan, klasik.
Kamu yang menyusahkan ditambah cobaan Tuhan. Aku tidak takut!
Aku turunkan tempo langkah kaki ku. Awal selalu lambat dan cepat secara bertahap. Tapi bagaimana denganmu? Jangan terlalu cepat menjauh. Kamu belum melihat siapa aku.
Jika ada yang mendahului langkah ku dan kamu memilihnya? Biar saja.
Bukan kalah, tetapi mengalah. Putus asa juga bukan, mungkin saja hatimu belum merasakannya. Atau salah ku yang lambat.
Memang jatuh tanpa alasan itu susah. Susah mengatakan tapi hati tak pernah perhitungan. Mata juga akan buta dan jiwaku sudah mengenal jiwamu sebelum bertemu.
Konsekuensinya aku terlalu lama dan terisih. Lalu kamu pergi.
Bernafas dikehidupan mu adalah tujuanku. Menikmati senyumanmu itu anugrah. Dan didekat mu nikmat Tuhan dari sekian nikmat yang tak tertulis. Jika gagal "everything is nothing" yup seperti kata Alicia Keys dalam lagunya.
Tulisan ini tidak meminta imbalan karena ketulusan tidak mengharapkannya. Walaupun sepertinya meminta imbalan karena disebar luaskan. Biar saja , kamu akan tahu ketulusannya sampai mana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar